Berbagi pemecahan masalah ni agan dan aganwati,kalo dapat masalah kayak di soal,mudah-mudahan bisa ngebantu
Suatu perusahaan
XYZ menambah feature baru dalam jaringan internal yaitu aplikasi VoIP dan IPTV.
Sebelumnya kondisi jaringan perusahaan XYZ hanya digunakan untuk aplikasi data
seperti browsing dan email untuk korespondensi dengan pihak luar. Anda sebagai manajer
IT khususnya pada jaringan baru dari yang sudah ada dengan mempertimbangkan
faktor kualitas layanan semua service ketika feature baru itu
diimplementasikan.
Dengan menggunakan siklus manajemen unjuk kerja, dapat
diperhatikan beberapa poin utama yaitu profile, untuk mengetahui bagaimana keadaan
yang akan dikondisikan sebagai trafik jaringan, pada kasus, datanya untuk saat
ini memiliki 500 karyawan yang tergabung dalam 5 departemen berbeda.
Selanjutnya dilakukan measure, untuk mengetahui apakah atau
seberapa besar trafik jaringan perusahaan tersebut agar mendukung atau mampu
memfasilitasi layanan realtime agar tidak terjadi kemacetan, atau
tidak terkoneksi data pada traffic yang sedang berlangsung.
Selanjutnya, sebelum layanan VoIP dan Video Streaming jaringan intranet
diimplementasikan, harus diketahui Apply
Policy atau agreement agar pimpinan, network admin, atau
siapa saja yang bersangkutan tehadap tanggung jawab unjuk kerja jaringan
mengetahui apa saja yang bersangkutan dengan penambahan aplikasi tersebut,
misalnya, mengetahui besar Bandwidth yang diberikan, kecepatan data, dan lain
sebagainya. Setelah terjadi agreement tersebut, maka tahap implementasi VoIP
dan Video Streaming dapat dilakukan atau diimplementasikan. Setelah
diimplementasikan tentunya harus dilakukan control terhadap trafik, apakah trafik
tersebut berjalan sesuai dengan yang diharapkan, dan tidak terjadi masalah
selama penggunaan aplikasi tersebut, baik masalah pada aplikasi ataupun masalah
terhadap komunikasi trafik yang sudah ada sebelumnya pada jaringan atau trafik
pada perusahaan, untuk mendapatkan kualitas yang lebih baik, maka sebaiknya
dilakukan proses verify secara terus menerus agar kualitas
dari traffic selalu terjaga dengan baik dan rapi.
Gambar diatas merupakan sebuah
simulasi contoh desain jaringan awal sebuah perusahaan.
Sedangkan pada
gambar dibawah dapat dilihat bagaimana desain jaringan setelah pemasangan VoIP
dan Video Conference :
Agar
tidak terjadi antrian data yang terlalu panjang dan menyebabkan adanya
kemacetan trafik, maka dilakukan pembagian trafik dari Bandwidth yang dimiliki
( asumsi awal BW 6 Mb ), misalnya dengan memberikan Bandwidth 3 Mb untuk VoIP
dan Video Conference, dan sisanya, 3 Mb untuk Komunikasi Data. Hal ini baik
untuk dilakukan agar ketika VoIP dan Video Conference mengambil BW yang besar,
maka tidak akan mengganggu akses komunikasi data yang sedang berlangsung, dan
tidak mengganggu kinerja dari perusahaan itu sendiri.